PERANAN DAN MANFAAT SERTA DAMPAK TEKNOLOGI INFORMASI DALAM MENINGKATKAN KINERJA PROFESI GURU dan Dampaknya





A.    Teknologi Informasi


          Teknologi informasi bisa dikatakan sebagai alat yang dapat membantu kita dalam mengetahui segala sesuatu yang ada di dunia, selain itu teknologi informasi dapat diartikan sebagai alat yang dapat membantu seseorang dalam memudahkan pekerjaannya. Saya sendiri mengenal teknologi mungkin bisa dikatakan sejak kecil, mulai dari televisi, radio, handphone, laptop, dan lain-lain. Itu semua bisa saya rasakan manfaatnya sejak menginjakkan kaki di Sekolah Dasar sampai sekarang saya duduk di bangku perkuliahan. Dengan teknologi kita bisa melihat dan mendengarkan perkembangan yang terjadi sekarang ini dari televisi ataupun radio, selain itu bisa menggunakan internet sebagai sumber informasi yang relevan untuk digunakan dalam kegiatan sehari-hari, tapi dengan teknologi informasi pun bisa dijadikan sebagai sumber penghasilan seperti online shop, dengan itu kita bisa menjual barang-barang unik dan menarik untuk menghasilkan suatu penghasilan yang bermanfaat dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari.
            Dalam The Dictionary of Computers, Information Processing and Telecommunications (Hariyadi, 1993: 253), teknologi informasi diberi batasan sebagai teknologi pengadaan, pengolahan, penyimpanan, dan penyebaran berbagai jenis informasi dengan memanfaatkan komputer dan telekomunikasi yang lahir karena “adanya dorongan-dorongan kuat untuk menciptakan teknologi baru yang dapat mengatasi kelambatan manusia mengolah informasi." (Pendit, 1994: 37). Kelambatan itu terasa sebab volume informasi semakin cepat membengkak. Pendit menambahkan bahwa teknologi informasi memungkinkan konsumsi informasi dalam jumlah besar dan kecepatan luar biasa. Kemampuan tersebut terutama disebabkan oleh “ujung tombak” teknologi informasi, yakni komputer.
            Perkembangan teknologi informasi pada saat ini mempermudah penyebaran informasi keberbagai wilayah, bahkan informasi menyebar dengan cepat sampai ke semua belahan dunia. Informasi terkini yang terjadi di suatu wilayah dapat diperoleh dengan mudahnya, sehingga keberadaan teknologi informasi saat ini telah membantu proses kehidupan manusia dalam menjalankan kegiatan sehari-hari. Begitu juga dengan dunia pendidikan. Perkembangan teknologi informasi telah memberikan pengaruh terhadap dunia pendidikan khususnya dalam proses pembelajaran.

B.     Pemanfaatan Teknologi Informasi
                Pemanfaatan teknologi informasi pada proses pembelajaran di sekolah saat ini banyak digunakan untuk membantu guru dalam menyampaikan suatu materi pembelajaran yang memang membutuhkan komponen pembantu melalui media yang relevan. Dalam hal ini teknologi informasi cenderung lebih banyak berperan sebagai alat bantu atau media dalam proses pembelajaran di kelas. Memang tidak sedikit dalam membantu proses pendidikan di sekolah, selain sebagai media teknologi informasi juga banyak digunakan untuk mengolah data sekolah melalui administrasi sekolah maupun pengolahan nilai ataupun sebagai komponen tidak terpisahkan dalam merencanakan dan mengelola suatu kondisi di dalam kelas.
            Van Dijk dan Hacker menyebutkan bahwa masalah terbesar dari ketidak setaraan TIK baru dimulai semenjak adanya difusi komputer dengan koneksi internet (Van Dijk dan Hacker 2003).
            Pernyataan diatas menjelaskan bahwa permasalahan pemanfaatan teknologi informasi tidak serta merta terselesaikan hanya dengan seseorang memiliki komputer atau sekedar memulai untukmenggunakan teknologi informasi. Lebih dari itu, tingkatan pemanfaatan teknologi informasi juga memberikan pengaruh terhadap kemajuan seseorang. Sebagai contoh, orang yang menggunakan internet hanya untuk chatting saja tentunya akan tertinggal dibanding dengan orang yang menggunakan internet secara lebih variatif dan produktif.

C.    Dampak Negatif Teknologi Informasi 
            Selain dampak positif dari perkembangan teknologi informasi, ada juga dampak negatife yang perlu kita waspadai dan jika perlu untuk dihindari. Diantaranya dampak negatifnya adalah munculnya situs pornografi, merabahnya unsure penipuan, munculnya kejahatan yang merugikan orang lain seperti hacker.creakher, menjadikan masayarakat akan lupa waktu, dan lain sebagainya. Banyak orang saat ini kurang waspada dalam penggunaan teknologi sehingga banyak orang yang terjerumus ke dala hal yang negative deperti penipuan, membuka situs yang tidak diinginkan.
            Dampak negatif teknologi informasi dalam dunia pendidikan, antara lain: kemajuan teknologi informasi dan komunikasi juga akan semakin mempermudah terjadinya pelanggaran terhadap Hak Atas Kekayaan Intelektual (HAKI), karena semakin mudahnya mengakses data menyebabkan orang yang bersifat plagiatis akan melakukan kecurangan, walaupun sistem administrasi suatu lembaga pendidikan bagaikan sebuah sistem tanpa celah, akan tetapi jika terjadi suatu kecerobohan dalam menjalankan system tersebut akan berakibat fatal, salah satu dampak negatif televise adalah melatih anak untuk berpikir pendek dan bertahan berkonsentrasi dalam waktu yang singkat (short span of attention).


D.    Software



                Perangkat keras komputer tidak akan dapat berbuat-apa tanpa adanya perangkat lunak, teknologi yang canggih dari perangkat keras akan berfungsi bila intruksi-intruksi tertentu telah diberikan kepadanya, intruksi-intruksi tersebut dinamakan dengan perangkat lunak (software). Intruksi-intruksi perangkat lunak ditulis manusia untuk mengaktifkan fungsinya dari perangkat keras komputer.

Menurut Suryatmo dan Rusmadi (2006:65), Perangkat lunak (software) merupakan suatu

komponen di dalam suatu sistem data berupa program atau instruksi untuk mengontrol suatu

sistem. Tujuan dari perancangan perangkat lunak, antara lain:

1. Memperoleh biaya produksi perangkat lunak yang rendah.

2. Menghasilkan perangkat lunak yang kinerjanya tinggi, handal, cepat dan tepat waktu.
3. Menghasilkan perangkat lunak yang dapat bekerja pada berbagai jenis platform.
4. Menghasilkan perangkat lunak yang biaya perawatannya rendah.



  1. Sistem Operasi: Merupakan Software yang digunakan untuk menghubungkan antara Hardware dengan Pengguna/User.
  2. Software Aplikasi: Merupakan Software yang dapat diaplikasikan untuk memenuhi kebutuhan pengguna. Contohnya adalah Software paket aplikasi perkantoran seperti Libre Office dan Microsoft Office.


E.Pengertian Hardware

            Perangkat Keras adalah komponen pada komputer yang dapat terlihat dan disentuh secara fisik. Jadi, rupa secara fisik dari komputer dapat kita sebut sebagai Hardware atau Perangkat Keras. Contoh dari Hardware adalah sebagai berikut: 




   D.    Pengertian Brainware
       Perangkat Manusia adalah orang yang menggunakan atau mengoprasikan komputer. Contoh dari Brainware adalah Programmer, Netter (sebutan bagi orang yang sedang melakukan surfing di Internet), dan orang-orang yang sedang menggunakan komputer.
 
 
Video Sejarah Komputer


E.     Manfaat Pembelajaran Multimedia
      Sekarang ini di dunia pendidikan telah berkembang dengan pesat. Dari segi tenaga pendidik maupun sarana prasarana sekolah semakin dibuat lebih baik dan nyaman proses belajar mengajarpun terus diusahakan agar dapat berjalan dengan baik dan lancar.
      Penggunaan media yang pembelajaran yang sesuai adalah salah satu yang dilakukan oleh guru dalam mengembangkan potensi siwa.
      Menurut Azhar Arsyad (2003), fungsi utama media pendidikan adalah sebagai alat bantu mengajar yang turut mempengaruhi iklim, kondisi, dan lingkungan belajar yang diciptakan oleh guru. Pembelajaran tidak lagi menggunakan metode konvensional sebagai satu-satunya media yang ada. Banyak sekali media pembelajaran yang terdapat dilingkungan yang bisa diperoleh kapan saja dan dapat dibuat, salah satunya adalah aplikasi multimedia pembelajaran berbasis komputer.
      Salah satu jenis media pemelajaran adalah media pembelajaran berbasis multimedia. Multimedia pembelajaran dapat diartikan sebagai aplikasi multimedia yang digunakan dalam proses pembelajaran. Dengan kata lain, multimedia pembelajaran berguna untuk menyalurkan pesan (pengetahuan, keterampilan, dan sikap) serta dapat merangsang pilihan, perasaan, perhatian, dan kemauan siswa sehingga scara sengaja proses belajar terjadi, bertujuan, dan terkehendaki.
Pemanfaatan multimedia komputer dalam proses belajar mengajar mempunyai nilai-nilai praktis sebagai berikut: 
  • Media dapat membangkitkan keinginan dan minat yang baru. Dengan menggunakan media, pengalaman belajar anak semakin luas, persepsi semakin tajam, dan konsep-konsep dengan sendirinya semakin lengkap, sehingga keinginan dan minat baru untuk belajar selalu timbul.
  • Media dapat membangkitkan motovasi dan merangsang siswa untuk belajar. Pemasangan gambar di papan buletin, pemutaran film dan mendengarkan program audio dapat menimbulkan rangsangan tertentu ke arah keinginan untuk belajar.
  • Media dapat mengatasi berbagai keterbatasan pengalaman  yang dimiliki siswa atau mahasiswa. Pengalaman masing-masing individu yang beragam karena kehidupan keluarga dan masyarakat sangat menentukan macam pengalaman yang dimiliki mereka. Dua orang anak yang hidup didua lingkungan yang berbeda akan mempunyai pengalaman yang berbeda pula. Dalam hal ini media dapat mengatasi perbedaan-perbedaan tersebut.
  • Media dapat mengatasi ruang kelas. Banyak hal yang sukar untuk dialami secara langsung oleh siswa di dalam kelas, seperti: objek yang terlalu cepat atau terlalu lambat. Maka dengan melalui media akan dapat diatasi kesukaran-kesukaran tersebut.
  •  Media memungkinkan adanya interaksi langsung antara siswa dengan lingkungan. Gejala fisik dan sosial dapat diajak berkomunikasi dengannya.
  • Media menghasilkan keseragaman pengamatan. Pengamatan yang dilakukan siswa dapat secara bersama-Jurnal Penelitian, Vol. 10, No. 1, Februari 2016 137 Pembelajaran Berbasis multimedia sama diarahkan kepada hal-hal yang dianggap penting sesuai dengan tujuan yang ingin dicapai.
  •  Media dapat menanamkan konsep dasar yang benar, konkrit dan realistis. Penggunaan media, seperti; gambar, film, model, grafik dan lainnya dapat memberikan konsep dasar yang benar.
  • Media dapat memberikan pengalaman yang integral dari suatu yang konkrit sampai kepada yang abstrak. Sebuah film tentang suatu benda atau kejadian yang tidak dapat dilihat secara langsung oleh siswa, akan dapat memberikan gambaran yang konkrit tentang wujud, ukuran dan lokasi. Disamping itu dapat pula mengarahkan kepada generalisasi tentang arti kepercayaan suatu kebudayaan dan sebagainya.
            Dari uraian diatas dapat difahami bahwa media pembelajaran komputer dapat memberikan banyak manfaat asalkan guru berperan aktif dalam proses pengajaran. Hubungan guru dengan siswa tetap merupakan elemen penting dalam sistem pendidikan. Guru harus selalu hadir untuk menyajikan materi dengan bantuan media apa saja, khususnya media pembelajaran komputer agar manfaat berikut dapat terealisasikan:
a.       Memberi kesegaran dan variasi bagi pengalaman bela­jar siswa.
b.      Menarik perhatian siswa dalam proses belajr men­gajar dengan ditampilkannya contoh gambar disertai su­ara.
c.       Memperlihatkan kepada siswa bentuk konkrit ting­kahlaku yang diinginkan atau contoh interaksi manu­sia, serta dapat menyajikan masalah yang akan dipecah­kan oleh siswa.
d.      Menambah kenyamanan pada siswa ketika belajar, mem­perlancar pencapaian tujuan untuk memahami dan mengingat informasi atau pesan dalam suatu mata pela­jaran.
e.       Menunjukkan hubungan antara mata pelajaran dan kebutuhan serta minat siswa dengan meningkatnya mo­tovasi dan aktivitas belajar siswa.
f.       Membuat hasil belajar lebih bermakna bagi berbagai ke­mampuan siswa.
g.      Memperkaya pengalaman belajar siswa dan dengan pen­ggalaman tersebut konse-konsep akan bermakna dapat dikembangkan. Sebagai mediator guru hendaknya memiliki pengetahuan dan pemahaman yang cukup tentang media pendidikan khususnya media pembelaja­ran komputer, karena media pendidikan merupakan alat komunikasi guna lebih mengefektifkan proses belajar mengajar.

 F. Pemanfaatan Internet

 
            Jika kita akan menggunakan internet, maka alat yang dibutuhkan hanya seperangkat komputer lengkap dengan modem dan saluran telepon. “Yang dilakukan modem adalah merubah sinyal digital yang keluar dari komputer menjadi informasi analog dan mengirimkannya lewat saluran telepon ke modem lain, yang kemudian mengubahnya kembali menjadi data digital yang dapat dipahami komputer yang satunya” (Darmawan, 2013:99). Dalam internet juga dikenal berbagai istilah diantaranya ISP, provider, user, vendor, TCP/IP. IP (internet protocol) atau TCP (transmission control protocol). IP/TCP berfungsi “Untuk memaketkan dan mengalamatkan data komputer (sinyal elektronik) sehingga data tersebut dapat dikirim ke komputer terdekat atau keliling dunia dan tiba dalam waktu yang cepat tanpa rusak atau hilang” (Darmawan, 2013:99).

G.    Pengertian Blog



            Kata blog berasal dari kata weblog yang diperkenalkan pertama kali pada 1998 oleh Jhon Barger. Berger memberi nama weblog untuk mengkhususkan istilah website yang bersifat pribadi dan sering diperbarui dari waktu ke waktu. Dengan kata lain, blog adalah website yang bersifat personal, yang memuat opini personal dan halhal lain untuk mengaktualisasikan diri dan mengabarknnya pada komunitas global,

D.    Manfaat Blog dalam Dunia Pendidikan

          Pesatnya perkembangan blog di Indonesia tentunya menjadi inpirasi baru bagi para guru. Banyak guru yang sudah memanfaatkan media ini sebagai media dan pusat belajar di sekolah. Hal ini cukup efektif karena jumlah pengguna internet di Indonesia cukup signifikan, dan mayoritas digunakan oleh para pelajar. Jika teknologi dapat diadaptasi menjadi media dan sumber belajar, tentunya akan sangat membantu gurudan para siswa dalam mengajar dan belajar di sekolah.Sebagaimana dikutip http://remajakontemporer.blogspot.com, ada beberapa manfaat blog sebagai media dan sumber belajar di sekolah, antara lain sebagai berikut.

 a. Blog sebagai rumah belajar dan berbagi guru Artinya, kreativitas dan kegemaran guru dapat disalurkan melalui blog, seperi kreativitas dalam menulis, maupun karya-karya lainnya. Karena media cetak cukup terbatas untuk memuat tulisan-tulisan kita, blog dapat menjadi penyaluran kreativitas menulis karena bisa langsung dipublikasikan tanpa editing.
 b. Blog dapat meringankan tugas dan beban guru dalam mengajar Blog akan memudahkan guru karena segalanya dapat dimasukkan ke dalam blog. Misalnya, materi pelajaran, tugas siswa, informasi nilai siswa. Sementara siswa dapat dengan mudah mengunduhnya tanpa dibatasi waktu dan ruang. Cara tersebut tentunya dapat menghemat waktu, tenaga, biaya.
  c. Blog dapat meningkatkan minat belajar para siswa Transformatika, Volume 12 , Nomer 1, Maret 2016 ISSN 0854-8412 Dengan blog, seorang guru dapat memposting suatu permasalahan atau materi pelajaran yang disusun dalam suatu bahasa yang formal tetapi lebih santai. Kemudian para siswa bisa blogwalking ke blog tersebut dan kegiatan belajar mengajar pun bisa menjadi lebih menyenangkan. Materi pelajaran yang diposting melalui media blog bisa menjadi sebuah konten hebat yang bermanfaat bagi kemajuan dunia pendidikan.
 d. Blog dapat diakses oleh siapa pun di belahan dunia Dengan blog, guru bisa berbagi materi pelajaran tidak hanya untuk siswanya, tetapi juga setiap orang orang yang membutuhkan pemikirannya di mana pun mereka berada dengan mudah dan murah.
  e. Blog dapat menjadi media silaturahim Blog dapat dijadikan sebagai sarana untuk bertemu secara tidak langsung dan dapat menjalin komunikasi satu sama lain karena blog dapat diakses oleh siapapun di seluruh dunia. Mengingat begitu banyaknya manfaat yang dapat diperolehdari pemanfaatn blog sebagai media dan sumber belajar guru dan siswa, para guru tentunya dapat mencoba menerapkan media tersebut. Memiliki blog artinya memilki rumah maya. Di rumah tersebut, kita bisa mengisi dengan apa pun yang bermanfaat untuk orang lain, khususnya untuk menunjang tugas guru dalam mencerdaskan generasi bangsa.
  


Daftar Pustaka
Darmawan, D. (2013). Pendidikan Teknologi Informasi dan Komunikasi. Bandung: Rosda.

Hariyadi, Utami. (1993). “Penerapan teknologi informasi di perpustakaan di Indonesia.”dalam Laporan Kongres VI dan Seminar IPI, Padang, 18-21 November 1992. editor Hendrata Kusbandarrumsamsi, Jakarta: PB IPI.
Pustaha: Jurnal Studi Perpustakaan dan Informasi, Vol.1, No.2, Desember 2005. [Online]. Tersedia:
    (http://eprints.rclis.org/9347/1/Ardoni-Pustaha-des2005-05.pdf. diakses 27 April 2018).

Pendit, Putu Laxman. (1994). “Makna dan peran informasi dari masa ke masa (bagian II 
[habis]: ekonomi informasi dan informasi ekonomi.” Jurnal Ilmu Perpustakaan dan Ilmu 
Informasi. Vol. 1(2) April 1994. p. 35-39. [Online]. Tersedia:      

Pemanfaatan Teknologi Informasi Pada SMK Negeri 1 dan SMK Negeri 4 Surabaya, Elisa Dwi Ananda. [Online]. Tersedia:
Pemanfaatan Teknologi Informasi di Kalangan Mahasiswa Universitas Negeri Surabaya:Arif Budhi Utama. [Online]. Tersedia:
Jan Van Dijk & Hacker,Kenneth. 2003. The digital Divide as a Complex and Dynamic
Phenomenon. [Online] Tersedia:
http://www.tandfonline.com/doi/abs/10.1080/01972240309487?journalCode=utis20#
preview. diakses 27 April 2018).

Peranan dan Dampak Teknologi Informasidalam Dunia Pendidikan di Indonesia Lies Sudibyo. [Online] Tersedia:
http://download.portalgaruda.org/article.php?article=268282&val=7107&title=Peranan. diakses 27 April 2018).

JURNAL TEKNOLOGI DAN INFORMATIKA (TEKNOMATIKA)Perangkat Lunak (Software) Bantu Pengolahan Data Produksi CRUMB RUBBER Pada PT. BADJA BARU Palembang. [Online] Tersedia:

“Pengertian Blog dan Sejarah Blog”. (http://www.pengertianahli. com/2013/12/pengertianblog-
dan-sejarah-blog.html, 2014). [Online] Tersedia:



Komentar

Postingan Populer